Raih “Trophy Adipura Kategori Kota Sedang” ke 14 kali, Pj Bupati Jombang arak piaa keliing kota

Bagikan :

JOMBANG, TelusuR.id – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengapresiasi kinerja Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang dalam hal lingkungan hidup. Penghargaan Anugerah Adipura 2024 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) kembali di raih Pemkab Jobang untuk ke 14 kalinya, di Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta Pusat, Selasa (5/3/2024).

Kabupaten Jombang meraih anugerah Adipura dalam bidang lingkungan hidup level nasional “Trophy Adipura Kategori Kota Sedang”.

Bacaan Lainnya
Pada Rabu (6/3/2024), Pj Bupati Jombang, Sugiat membawa piala Adipura itu keliling kota, mulai dari Tugu Adipura Jalan Gus Dur hingga berakhir di Alun-Alun Jombang.
Kirab Adipura menggunakan mobil terbuka tersebut sebagai wujud apresiasi kepada masyarakat Kota Santri yang telah berperan aktif dalam mendukung program kebersihan, dan pengelolaan sampah.

Sugiat mengungkapkan piala Adipura 2023 hasil kerja bersama masyarakat, kader lingkungan dan seluruh tenaga kebersihan, serta penggiat lingkungan.

Penghargaan Adipura diberikan atas komitmen pemerintah Kabupaten atau Kota dalam pengelolaan sampah dan ruang terbuka hijau secara berkelanjutan.

“Kita akan terus berkomitmen untuk bersama, berkolaborasi mewujudkan Jombang yang lebih baik, lebih bersih, indah dan nyaman, demi pembangunan merata dan berkelanjutan,” ujar Sugiat.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jombang Miftahul Ulum menambahkan Piala Adipura yang diraih itu untuk yang ke-14 sejak 2006. Penghargaan tersebut hasil dari penilaian KLHK terkait pengelolaan lingkungan di Kabupaten Jombang.

“Jadi penilaian ini hampir di semua fasilitas umum. Mulai dari perkantoran, pemukiman, pertokoan, fasilitas umum, taman, ruang publik, stasiun, terminal, bank sampah induk hingga bank sampah unit,” kata Miftahul Ulum.

Atas keberhasilannya meraih Piala Adipura itu, Miftahul Ulum menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat. Mulai dari jajaran Pemkab Jombang, masyarakat umum, kader lingkungan hingga kalangan pesantren.

“Penghargaan ini tentunya tidak mungkin kita dapatkan sendiri. Ini semua karena adanya support dari Bapak Bupati dan Pak Sekda serta semua masyarakat umum dan kader-kader lingkungan, tenaga kebersihan dan pondok pesantren semua berkolaborasi,” tutur pria yang akrab disapa Ulum ini.

Tinggalkan Balasan