Viral Kasus Pelajar Bermesraan Di Minimarket, DPRD Jombang Akan Panggil Kepala Sekolah dan Dinas Terkait

0
54 views
Bagikan :

Jombang, TelusuR.ID – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jombang Jawa Timur memberikan perhatian khusus terhadap beredarnya video pasangan pelajar bermesraan di dalam minimarket di Jombang, Jawa Timur, viral di media sosial.

Rekaman berdurasi singkat itu cepat menyebar dan menuai beragam reaksi dari masyarakat. Banyak warganet yang merasa prihatin sekaligus menyayangkan sikap para remaja tersebut, terlebih karena masih mengenakan seragam sekolah.

‎Fenomena ini tak hanya ramai diperbincangkan publik, tetapi juga sampai ke telinga wakil rakyat di Kabupaten Jombang. Anggota Komisi D DPRD Jombang, Rahmat Agung Saputra, menyebut pihaknya tidak bisa tinggal diam menyikapi kasus ini.

Ia menegaskan, DPRD akan memanggil pihak sekolah dan cabang dinas terkait untuk meminta keterangan sekaligus memastikan adanya langkah tindak lanjut.

‎“Insyaallah Senin depan kami panggil kepala sekolah dan cabang dinas. Karena ini sudah viral, tentu harus ada tindak lanjut dari sekolah,” ujarnya, Jumat (18/9).

‎Rahmat menambahkan, koordinasi dengan anggota dewan lainnya juga akan dilakukan agar ada langkah yang lebih konkret dalam menyikapi kasus ini. Menurutnya, dunia pendidikan harus segera memberi respon tegas supaya kejadian serupa tidak kembali terulang.

‎“Minimal ada tindak lanjut dari sekolah, maksimal ya kita panggil pihak sekolah untuk mengetahui sejauh mana penanganannya,” tegasnya.

‎Lebih jauh, politisi muda itu menyoroti pentingnya sinergi antara sekolah, pemerintah daerah, dan orang tua dalam mengawasi perilaku siswa di luar jam pelajaran. Menurutnya, kasus viral ini menjadi alarm bahwa pengawasan terhadap anak-anak tidak boleh hanya diserahkan kepada pihak sekolah.

‎“Peran orang tua harus ditingkatkan. Pulang sekolah itu harus dikontrol, jangan sampai anak-anak berkeliaran tanpa pengawasan. Jika dibiarkan, mereka bisa terjerumus pada hal-hal yang tidak seharusnya,” tuturnya.

‎Rahmat juga mengingatkan bahwa perkembangan teknologi dan media sosial membuat setiap perilaku remaja sangat mudah terekspos. Ia menilai, viralnya video tersebut seharusnya menjadi pelajaran bersama tentang pentingnya pendidikan karakter, baik di sekolah maupun di rumah.

‎“Kalau tidak dikontrol, mereka bisa salah pergaulan. Apalagi sekarang apa pun cepat tersebar di media sosial. Ini harus menjadi tanggung jawab kita bersama, orang tua, guru, dan masyarakat,” ujarnya.

‎Rencananya, DPRD Jombang akan memanggil pihak sekolah dan Cabang Dinas Pendidikan wilayah setempat pada awal pekan depan. “Harapannya, ada evaluasi dan tindak lanjut nyata agar dunia pendidikan di Jombang tidak tercoreng oleh perilaku oknum siswa,” pungkasnya.

Sebuah video asusila diduga pasangan pelajar viral di media sosial, Senin (15/9/2025). Dalam rekaman video yang beredar memperlihatkan sejoli berseragam identik dengan pelajar sedang asyik bermesraan di sebuah tempat mirip pusat perbelanjaan.

Pada video CCTV (Closed-Circuit Television ) berdurasi 36 detik yang merekam aksi tak senonoh mempertontonkan pasangan tersebut melakukan aksi diluar kewajaran di area publik.

Belum diketahui pasti kapan dan dimana peristiwa ini terjadi. Namun diduga peristiwa ini terjadi di wilayah Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Tinggalkan Balasan