DPW Squad Nusantara Rayakan Hari Pahlawan dengan Semangat Kepedulian dan Pemberdayaan Sosial

0
8 views
Bagikan :

Surabaya, TelusuR.ID — Pagi itu, Minggu 9 November 2025, kawasan Simomulyo Baru, Surabaya, tampak lebih ramai dari biasanya. Di antara deretan tenda bazar dan sorak ceria anak-anak, tampak para anggota Squad Nusantara DPW Jawa Timur bersama masyarakat sekitar bergandeng tangan merayakan Hari Pahlawan dengan cara yang istimewa — bukan dengan upacara formal, melainkan lewat aksi nyata penuh makna.

Mengusung tema “Menjadi Pahlawan di Era Kini dengan Aksi Nyata”, kegiatan ini menghadirkan beragam kegiatan sosial dan pemberdayaan masyarakat. Ada jalan sehat yang diikuti ratusan warga, pembagian makanan gratis, serta bazar UMKM yang menggandeng 13 pelaku usaha lokal. Tidak hanya itu, suasana haru bercampur bangga terasa ketika para siswa SLB Bakti Asih Surabaya tampil membawakan pertunjukan seni menggunakan bahasa isyarat—pesan tanpa suara, tapi penuh makna tentang keberanian dan semangat tanpa batas.

Ketua panitia, Sari Kristianingsih, menjelaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremonial peringatan. Lebih dari itu, ia adalah panggilan hati untuk menghidupkan kembali nilai-nilai kepahlawanan di tengah kehidupan modern.

“Pahlawan masa kini tidak lagi berperang dengan senjata, tetapi dengan kebaikan. Bagaimana kita bisa bermanfaat bagi sesama, itulah bentuk perjuangan yang sesungguhnya,” ujar Sari dengan penuh semangat.

Kegiatan ini turut mendapat dukungan dari berbagai pihak. Hadir di tengah acara antara lain Bapak Ferdian dari Kantor Imigrasi Semarang serta Bapak Anang dari Kantor Imigrasi Waru, Sidoarjo. Kehadiran mereka menjadi simbol bahwa semangat gotong royong dan empati sosial bisa menjadi jembatan antara masyarakat dan lembaga pemerintahan.

Dari barisan tamu undangan, Gus Ilyas, tokoh masyarakat Simomulyo Baru, menyampaikan apresiasinya. Ia menilai inisiatif Squad Nusantara Jatim sebagai langkah nyata dalam mempererat persaudaraan dan membangun kepedulian di akar rumput.

“Apa yang dilakukan Squad Nusantara ini adalah bentuk perjuangan masa kini — mempersatukan, memberdayakan, dan menginspirasi. Semoga semangat ini menular ke komunitas lain di seluruh Jawa Timur,” tuturnya.

Lewat kegiatan ini, Squad Nusantara Jatim ingin menanamkan pesan sederhana namun kuat: menjadi pahlawan tidak harus menunggu momen besar. Membantu sesama, mendukung pelaku UMKM, atau memberi ruang bagi penyandang disabilitas untuk berkarya — semua itu adalah wujud nyata dari kepahlawanan zaman kini.

Sari Kristianingsih menutup kegiatan dengan pesan penuh harapan.

“Kami ingin acara ini menjadi wadah inklusif untuk semua kalangan. Siapa pun bisa menjadi pahlawan — cukup dengan berbuat baik, sekecil apa pun itu. Karena pahlawan sejati adalah mereka yang membawa manfaat dan harapan baru bagi lingkungannya.”

Menjelang siang, acara berakhir dalam suasana hangat dan penuh kekeluargaan. Warga, pelajar, dan para tamu saling berpelukan, tertawa, dan berfoto bersama. Di tengah semaraknya peringatan Hari Pahlawan, satu pesan terasa begitu kuat: semangat kepahlawanan tidak pernah padam — ia hanya berganti wujud, menjadi perjuangan sosial demi kemanusiaan dan kemajuan bersama.

Reporter: adi

Tinggalkan Balasan