Dorong Akuntabilitas Organisasi dan Wujudkan Kemandirian Melalui Media Online & Squad Law Firm
Jakarta, TelusuR.ID — Suasana hangat namun penuh semangat menyelimuti ruang Rakernas Squad Nusantara 2025 yang digelar di Jakarta, Rabu (12/11/2025). Di tengah deretan agenda dan diskusi strategis, Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Squad Nusantara Jawa Timur tampil mencuri perhatian. Bukan tanpa alasan—wilayah ini datang membawa dua terobosan besar yang dinilai bisa menjadi tonggak baru dalam perjalanan organisasi: Media Online Corong Organisasi dan Squad Law Firm.
Dua inovasi ini bukan sekadar gagasan administratif. Ia lahir dari kebutuhan riil di lapangan—tentang bagaimana organisasi sosial bisa tetap eksis, mandiri, dan profesional di tengah arus digitalisasi yang semakin cepat.
Ketua DPW Squad Nusantara Jawa Timur, Kemas Elfiansyah Baky, menuturkan dengan penuh keyakinan bahwa langkah ini merupakan bentuk komitmen Jawa Timur dalam memperkuat struktur kelembagaan serta meningkatkan transparansi informasi antaranggota.
“Kami ingin agar setiap kegiatan dan perjuangan sosial kemasyarakatan Squad Nusantara dapat terdokumentasi dan terpublikasi secara terbuka. Media online ini bukan sekadar kanal informasi, tetapi juga wadah kreatif dan produktif bagi anggota di seluruh Jawa Timur,” ujarnya.

Media online yang digagas bersama DPC Magetan dan DPC Madiun Raya ini akan menjadi corong resmi organisasi sekaligus ruang ekonomi digital bagi anggota. Melalui platform tersebut, kegiatan sosial, kemitraan, hingga inovasi lokal dari 22 DPC yang tersebar di Jawa Timur akan mendapat panggung lebih luas dan kredibel.
Tak berhenti di situ, DPW Jawa Timur juga memperkenalkan Squad Law Firm—sebuah langkah cerdas dalam memperkuat aspek hukum organisasi. Inisiatif ini diharapkan menjadi garda depan dalam urusan advokasi, pendampingan anggota, serta peningkatan kapasitas paralegal di lingkungan internal. Dengan begitu, Squad Nusantara tidak hanya kuat dalam aksi sosial, tetapi juga tegak dalam kesadaran hukum dan tertib administrasi.

Rakernas yang juga dihadiri oleh Pembina Squad Nusantara, Jenderal Polisi (Purn.) Drs. H. Agus Andrianto, SH, MH, yang kini menjabat sebagai Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan dalam Kabinet Presiden Prabowo Subianto, menjadi saksi atas semangat perubahan ini. Dalam forum tersebut, seluruh DPW dari berbagai provinsi memberikan apresiasi dan bahkan sepakat menjadikan inovasi Jawa Timur sebagai model nasional.
“Inovasi ini adalah bentuk sinergi nyata antara semangat kebersamaan dan profesionalitas organisasi. Kami berharap DPW lain dapat mengadopsi langkah serupa demi memperkuat citra dan daya guna Squad Nusantara di tengah masyarakat,” tambah Kemas.
Langkah berani Jawa Timur ini menegaskan bahwa organisasi yang solid bukan hanya ditentukan oleh semangat kebersamaan, tetapi juga kemampuan beradaptasi terhadap zaman. Dengan inovasi, kolaborasi, dan dedikasi, DPW Squad Nusantara Jawa Timur menapaki jalannya menuju organisasi modern yang akuntabel, tangguh, dan berdampak luas bagi masyarakat.
Tak berlebihan bila kemudian dua inovasi ini dianggap sebagai cermin transformasi Squad Nusantara menuju era digital yang partisipatif, sejalan dengan arah kebijakan nasional di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto—khususnya dalam hal Ketahanan Pangan Nasional dan pemberdayaan masyarakat berbasis kolaborasi.
Dari ruang Rakernas di Jakarta, Jawa Timur menyalakan obor perubahan. Sebuah langkah yang tak sekadar menggerakkan organisasi, tetapi juga menyalakan harapan baru tentang bagaimana gerakan sosial bisa tumbuh mandiri, profesional, dan tetap berpihak pada masyarakat.
Rep: Adi



